PT Rifan Financindo Berjangka – Harga emas pada jam perdagangan sesi AS hari Senin malam bergerak sideways di sekitar $1,938 di tengah kondisi tenaga kerja yang mendingin mendorong harapan akan pendaratan Federal Reserve AS yang halus.
Pasar tenaga kerja yang melunak bisa berarti kenaikan tingkat bunga pada bulan Juli adalah yang yang terakhir di dalam siklus kebijakan pengetatan saat ini.
Perdagangan pada hari Senin sepi, namun sejumlah tindakan yang besar diperkirakan akan berlangsung setelah rilis data PMI jasa pada hari Rabu.
Pasar AS masih tutup pada hari Senin memperingati liburan Hari Buruh sehingga volume perdagangan menjadi tipis.
Data employment AS bulan Agustus, Non-farm Payrolls, menunjukkan penambahan kerja sebesar 187.000, mengatasi dari yang diperkirakan 177.000. Namun, kenaikan tingkat pengangguran ke 3.8% YoY, di atas daripada yang diperkirakan di 3.5% gagal mendorong naik dolar AS, bahkan sebaliknya membebani dolar AS turun.
Indeks manufaktur AS naik ke 47.6 melebihi daripada yang diperkirakan di 47.0, meskipun masih diteritori kontraksi di bawah 50.0. Indeks employment juga muncul di 48.5, mengatasi daripada yang diperkirakan di 44.2.
Indeks dolar AS sempat jatuh ke 103.270 setelah keluar data Nonfarm Payrolls namun kemudian berhasil naik kembali ke arah 104.22 setelah muncul data PMI manufaktur dari ISM yang lebih baik daripada yang diperkirakan.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di $1,935 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,925 dan kemudian $1,913.
“Resistance” terdekat menunggu di $1,977 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1,985 dan kemudian $2,000. PT Rifan Financindo Berjangka.
Sumber : Vibiznews