PT Rifan Financindo Berjangka – Emas Stabil; Investor Menunggu Data Inflasi Penting
Emas stabil di awal sesi Asia. Logam mulia bergerak dalam kisaran yang kecil karena investor menunggu data inflasi utama dan komentar dari anggota The Fed untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik mengenai waktu penurunan suku bunga pertama, kata analis ICICIdirect dalam sebuah catatan.
Harga emas berkaitan erat dengan suku bunga, dengan suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik logam tanpa bunga. Harga emas di pasar spot datar pada $2,034.23/oz.(mrv)
Sumber : Dow Jones Newswires
Emas Turun Tipis Seiring Kenaikan Dolar dan Penurunan Imbal Hasil
Emas ditutup dengan penurunan tipis pada Rabu (28/2) karena dolar menguat dan imbal hasil obligasi pemerintah melemah pasca pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) kuartal keempat AS direvisi turun menjadi 3,2% dari 3,3%.
Emas untuk pengiriman April ditutup turun US$1,40 yang menetap di level US$2,042.70 per ons.
Biro Analisis Ekonomi AS merevisi perkiraan pertumbuhan ekonominya sedikit turun sementara perkiraan konsensus memperkirakan laporan awal sebesar 3,3% tidak akan berubah.
Dolar naik setelah revisi tersebut, sehingga membuat emas lebih mahal bagi pembeli internasional. Indeks dolar ICE terakhir terlihat naik 0,13 poin menjadi 103,96.
Emas ditutup dengan penurunan tipis pada Rabu (28/2) karena dolar menguat dan imbal hasil obligasi pemerintah melemah pasca pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) kuartal keempat AS direvisi turun menjadi 3,2% dari 3,3%.
Emas untuk pengiriman April ditutup turun US$1,40 yang menetap di level US$2,042.70 per ons.
Biro Analisis Ekonomi AS merevisi perkiraan pertumbuhan ekonominya sedikit turun sementara perkiraan konsensus memperkirakan laporan awal sebesar 3,3% tidak akan berubah.
Dolar naik setelah revisi tersebut, sehingga membuat emas lebih mahal bagi pembeli internasional. Indeks dolar ICE terakhir terlihat naik 0,13 poin menjadi 103,96.
Imbal hasil Treasury melemah, bullish untuk emas karena tidak menawarkan bunga. Surat utang AS bertenor dua tahun terakhir terlihat membayar 4,666%, turun 2,1 basis poin, sedangkan imbal hasil obligasi 10 tahun turun 1,5 basis poin menjadi 4,287%.(yds) PT Rifan Financindo Berjangka.
Sumber: MT newswires